Try to Remember
“Even if time erases my memories, my heart remembers you.” (Try to
Remember, 2010)
Mereka yang percaya akan adanya
kehidupan kedua, percaya pula bahwa apabila mereka sangat mencintai seseorang
pada kehidupan yang sebelumnya, mereka akan dilahirkan tidak jauh dari orang
tersebut pada kehidupan selanjutnya. Dan cinta itu akan berlanjut pada
kehidupan selanjutnya. Mereka akan selalu merasa terhubung dengan orang
tersebut, meskipun tidak saling mengenal. Inilah kisah yang coba diangkat dalam
film Korea
“Try to Remember” yang dirilis pada tahun 2010 kemarin.
In-Woo (Yoon So-Yi) adalah
seorang gadis yang lahir dan tumbuh besar di desa Andong. Sejak kecil selama
hidupnya, ia selalu bermimpi akan hal yang sama. Dalam mimpinya ia melihat
seorang wanita berambut panjang dengan pakaian adat Korea , dan ia selalu merasa sedih
setiap terbangun dengan mimpi tersebut. Sementara Eun-Kyo (Park Jae-Jeong)
adalah seorang fotografer, yang kehidupannya di Seoul tidak berjalan begitu sukses sehingga
membawanya untuk bekerja di Andong. Sejak bertemu di Andong, bekerja di tempat
yang sama bahkan tinggal berdekatan, Eun-Kyo selalu merasa terkoneksi dengan
In-Woo. Ia selalu merasa bahwa ia pernah bertemu dengan gadis itu, entah kapan
dan dimana.
Seiring berjalannya waktu,
Eun-Kyo mendapati fakta bahwa ia memang pernah bertemu dengan In-Woo
sebelumnya. In-Woo adalah saudara sepupu dari sahabatnya sewaktu kuliah dulu,
bahkan ia pernah menjadi juniornya di kampus walaupun tidak untuk waktu yang
lama. Sedangkan In-Woo sebenarnya telah sejak dulu menaruh rasa untuk Eun-Kyo,
namun ia hanya bertahan sebagai seorang pengagum rahasia, karena segala
keterbatasan yang dimilikinya. Selain merasa malu, In-Woo juga mengidap suatu
penyakit yang membuatnya tidak meneruskan kuliah di Seoul , tempat kuliah yang sama dengan Eun-Kyo,
dan akhirnya kembali ke Andong.
Ternyata, seperti In-Woo, Eun-Kyo
selama hidupnya juga selalu mengalami mimpi yang sama dengan In-Woo. Dalam
mimpinya ia selalu melihat ksatria berkuda dengan pakaian adat Korea , seolah
dari masa lalu. Meskipun tidak mengenal In-Woo ketika mereka pertama kali
bertemu, Eun-Kyo selalu merasakan ‘sesuatu’ terhadap gadis itu. Ia selalu
merasa sangat mengenal In-Woo. Apakah arti sebenarnya dari mimpi-mimpi In-Woo
dan Eun-Kyo? Mungkinkah bahwa mereka sebenarnya adalah sepasang kekasih di kehidupan yang lalu, yang kemudian
terpisahkan oleh maut, dan dipertemukan lagi dalam kehidupan yang sekarang?
Film berdurasi 100 menit ini adalah tipikal film drama Korea yang melankolis tetapi
memiliki twisted ending yang cukup
mengejutkan di akhir ceritanya.
“Try to Remember” terinspirasi
dari kisah nyata yang terjadi Korea ,
yaitu ditemukannya artefak dari makam yang terpendam di Andong selama 450 tahun
pada tahun 1998. Artefak tersebut adalah surat
cinta yang ditulis seorang perempuan kepada suaminya yang telah meninggal.
Bersama surat
itu, ditemukan juga sepasang sepatu yang disulan dari rambut panjang perempuan
tersebut. Kisah ini juga diceritakan dalam film. In-Woo dan Eun-Kyo melihat dan
membaca sepatu dan surat
yang dipajang di sebuah museum di Andong. Film ini merupakan film debut aktor
Park Jae-Jong di layar lebar, setelah sebelumnya ia membintangi serial drama
“You Are My Destiny” bersama personil SNSD, Yoona. Sepanjang film kita akan
disuguhi dengan pemandangan Andong yang indah, serta akting memukau dari
Jae-Jeong dan So-Yi. Bagi yang akan menonton film ini, sebaiknya menyiapkan
diri untuk akhir yang tak terduga dan penuh kejutan.
1 komentar
Sampe sekarang entah sudah berapa kali saya memutar film ini..
ReplyDelete